Kasus pemerkosaan menjadi perhatian pemerintah Indonesia saat ini. Kasus tersebut bermunculan dengan tak sedikit korban merupakan anak di bawah umur.
Di negara lain, kasus pemerkosaan pun ikut meresahkan. Pemerkosaan yang mencakup pemaksaan fisik maupun psikologi. Abcnewspoint.com mencatat 10 negara dengan kasus pemerkosaan tertinggi pada 2015.
Kendati daftar ini masih jadi perdebatan karena diragukan, berikut daftar 10 negara itu menurut Abcnewspoint.com.
1. Afrika Selatan
Afrika Selatan merupakan negara multietnik dengan budaya dan agama yang berbeda. Afrika Selatan merupakan salah satu negara maju di Afrika. Kejahatan sudah biasa terjadi di negara tersebut. Mayoritas kasus seperti pembunuhan, kekerasan dan pemerkosaan. Angka pemerkosaan terbilang tinggi dengan angka rata-rata 132,4 per 100 rbu warga.
2. Bostwana
Bostwana yang berada di Afrika bagian selatan juga menjadi salah satu negara dengan tingkat pemerkosaan cukup tinggi. Di negara itu rata-rata tingkat pemerkosaan yakni 92,9 korban per 100 ribu warga. Kondisi itu membuat wanita di sana menjadi tidak aman.
3. Lesotho
Lesotho merupakan negara miskin di Afrika bagian selatan. Lebih dari 40 persen warga hidup di bawah angka kemiskinan. Kejahatan yang terjadi di negara tersebut termasuk penculikan, pembunuhan, penjualan manusia, kekerasan, dan pelecehan seksual. Berdasarkan data terakhir angka rata-rata pemerkosaan mencapai 82,7 korban per 100 ribu warga.
4. Swaziland
Swaziland yang berada di wilayah Afrika juga menjadi salah satu negara dengan tingkat pemerkosaan tertinggi. Data terakhir mengungkapkan tingkat kejahatan meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Rata-rata pemerkosaan yakni 77,5 per 100 ribu orang
5. Bermuda
Bermuda merupakan wilayah yang masuk dalam teritori Inggris di luar negeri. Wilayah ini sebelumnya terbilang aman. Namun dalam beberapa tahun terakhir angka kejahatan meningkat termasuk pencurian dan kekerasan seksual. Ada sekitar 67,3 kasus insiden pemerkosaan per 100 ribu warga.
6. Swedia
Swedia merupakan negara Skandinavia d utara Eropa. Swedia menjadi negara ketiga terbesar di Uni Eropa dengan jumlah penduduk mencapai 9,7 juta jiwa. Sejumlah kejahatan menghantui Swedia dari mulai korupsi, perampokan, bunuh diri hingga kejahatan seksual. Tingkat rata-rata angka pemerkosaan mencapai 63,5 korban per 100 ribu warga.
7. Suriname
Suriname berada di Amerika bagian selatan yang masuk dalam negara Karibia. Terdapat sejumlah kejahatan termasuk pembunuhan, perampokan, perdagangan narkotika hingga pemerkosaan. Berdasarkan data terhadap 45,2 wanita yang menjadi korban dari 100 ribu orang.
8. Kostarika
Kostarika merupakan negara di bagian Amerika tengah yang memiliki 4,5 juta penduduk. Kostarika terbilang negara yang cukup agresif di kawasan Amerika Latin. Kejahatan di sana dari mulai pencurian, pencopetan hingga pelecehan seksual. Angka rata-rata kasus pemerkosaan 36,7 korban per 100 ribu warga.
9. Nikaragua
Nikaragua merupakan negara multi etnik di Amerika Tengah. Berdasarkan catatan UNDP, Nikaragua merupakan salah satu negara teraman di Amerika Tengah. Namun tidak untuk wanita. Angka kasus pemerkosaan mencapai 31,6 kasus per 100 ribu warga.
10. Granada
Granada merupakan negara yang terletak di selatan Laut Karibia. Angka rata-rata pemerkosaan di Granada mencapai 30,6 kasus per 100 ribu orang.
sumber : republika.co.id