Wednesday, June 8, 2016

Unknown

Menghina Jokowi Dengan Membajak Akun Facebook Perwira TNI

Akun Facebook milik anggota TNI bernama Lettu Kav Rhendy Jaury disebut telah diretas dan dibajak pihak tak bertanggung jawab.

Peretas menggunakan akun itu untuk menyebarkan konten yang diduga menghina Presiden Joko Widodo.

Berdasarkan siaran pers Pusat Penerangan TNI pada Rabu (8/6/2016), hal tersebut diketahui pertama kali tanggal 1 Juni 2016. Ada akun salah seorang netizen di Facebook yang mengunggah screen capture di kolom komentar dalam laman ForumAhok.com.

Isinya adalah komentar akun Rhendy yang diduga bermuatan penghinaan dan berbau SARA. Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo memerintahkan POM TNI memeriksa Rhendy.

"Segera laksanakan penyelidikan, pemeriksaan dan pengusutan dengan tuntas," ujar Panglima.

Hasil pemeriksaan, Rhendy diketahui berdinas di Yonkav-1/1 Kostrad. Ia mengaku, membuat akun Facebook pada November 2008. Namun pada 2012, ia tidak lagi aktif di Facebook lantaran tidak bisa mengakses akunnya sendiri.

"Facebook saya tidak bisa dibuka sejak tahun 2012. Password sudah tidak bisa dibuka karena sudah diganti orang lain," ujar Rhendy saat diperiksa.

Selain itu, Panglima TNI juga meminta tim digital forensik TNI untuk mengecek akun Rhendy. Rupanya, tim menemukan fakta bahwa ada 35 nama palsu atas nama Rhendy sendiri.

Tanggal 4 Juni 2016, Rhendy resmi melaporkan pembajakan akun Facebook miliknya ke Polda Metro Jaya.

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI Tatang Sulaiman mengatakan, atas serangkaian pemeriksaan, dipastikan bahwa konten yang diduga bermuatan penghinaan dan berbau SARA kepada Presiden bukanlah anggota TNI.

"Jadi tidak benar anggota TNI melakukan penghinaan terhadap Presiden RI. Yang terjadi adalah upaya mendiskreditkan TNI melalui pembajakan akun facebook Lettu Kav Rhendy Jaury. Kami bisa yakinkan itu, karena telah dilakukan pemeriksaan secara cermat," ujar Tatang.

sumber : kompas.com

Subscribe to this Blog via Email :